Senin, 02 September 2013

BALI dan keindahannya

Masih seputar Bali_ _ _ _ _

Indonesia itu memang cuilannya surga kali ya. Kita nggak akan nemukan pemandangan hijau biru coklat yang kontras dan seirama kalau nggak di Indonesia. Kalau nggak percaya, tengok negara timur tengah , sebagian besar warna mereka adalah coklat. Maka, sudah sepatutnya kita bersyukur lahir di bumi pertiwi ini.

Back to Bali..


Keindahan pantai di Bali emang sudah tersohor ke seluruh dunia, nggak hanya di Indonesia. Apalagi dilengkapi dengan pabrik ‘susu’ nya dipinggir pantai #tepokjidat..


Pantai Tanjung Benoa
Di pantai ini pemandangannya biasa aja sih menurutku. Yang menarik di tempat ini banyaknya fasilitas permainan air yang ada. Kalau aku sih nggak begitu suka pantai, lebih suka pegunungan. Tapi kalau liat orang diving, parasailing, jetski, aku juga ngiler :(

Disini permainan airnya banyak banget. Mulai dari yang cuma naik kapal (Glass bottom ship), walking in the water, banana boat, jetski, parasailing, diving, sampe terbang di atas semacam pelampung yang ditarik boat.
Sudah jauh – jauh sampe di Bali, rugi donk ya kalo nggak menjelajah. Kalo yang lain milih buat istirahat dan makan siang, aku ngajak babe and nyak buat jalan ke pulau seberang. Iya,,ini yang paling aman yang nggak basah dan bisa ngajak orang tua. Per orangnya 50.000, tiap kapal diisi 10 orang. Kita diseberangin ke pulau lain, buat liat penangkaran penyu. Nyebrang ke pulau penyu kira – kira 20 – 30 menit. Ditengah laut, kita diberhentikan sebentar buat ngasih makan ikan. Tiap kapal sudah bawain bekal roti tawar 4 – 5 bungkus buat si ikan. Setelah itu, kita lanjut. Dan sampailah di pulau penangkaran penyu yang ke... (lupa. Ada 4 tempat, tapi lupa kita dibawa ke pulau ke berapa, hihi). Waktu masuk ke tempat penangkarannya, kita bayar lagi @5.000 sebagai donasi untuk penangkaran penyu disana.

Seperti yang aku bilang di bahasan sebelumnya, kalo orang Bali itu sangat menjaga keharmonisan alam. Terbukti, mereka selalu ingat berbagi dengan si ikan.

Ini liputannya :
Di tengah laut. Waktu ngasih makan si ikan

Tiba juga di Penangkaran Penyu

Penyu umur 1 bulan. Belum boleh dipegang apalagi di ajak foto

Nah ini yang sudah boleh diajak pose bareng ^^

Ini yang sudah sepuh. Umur 15 - 75 tahun

Sayonara Tanjung Benoa




Pantai Sanur
Pantai Sanur, Kuta, Tanah Lot itu sudah terkenal sejak jaman baheula. Kalo ngomongin pantai di Bali, nggak ada yang kotor. Jernih semua, bahkan anginnya sepoi – sepoi, nggak panas, nggak kayak Pantai Kenjeran di Surabaya,hehehe ^^.

Tapi, di Sanur ini lautnya berbatu, jadi nggak bisa langsung nyemplung gitu aja kalo dari pinggiraan pantai. Di pantai ini keunggulannya adalah ombaknya. Wuih,,buat para surfer disini waktunya show out. Kalo nggak bisa surfing, disini disediain kano yang harga sewa nya 20.000. (kalo masa liburan 20.000/jam, kalo hari biasa 20.000 sampe bosen). Yang agak ngeri di sini banyak anjing berjemur (udah kayak bule aja tuh anjing). Bukan takut digigit atau dikejar sih, tapi masalahnya si anjing ini bulunya nggak kece, kayak bulu anjingnya Will Smith waktu jadi zombie di film I'm Legend itu loh, apalagi kalo mereka pas melet - melet. Serius deh. Jadi ngeri liatnya.

Ini liputannya :

Wellcome to Sanur



Nih salah satu guguk yang bikin ngeri

Ada Babe guweh ikut kepotret

Kano

Padang pasir?
NO. Ini masih di Sanur :)
(1)
(2)
(3)
Dari gambar (1) sampai (3) itu ada orang nyebrang ke kapal yang di tengah itu lho. Jalan dengan berpijak dari batu karang ke batu yang lain. Bisa nahan ombak gitu deh jalannya. Keren ih ^^



Pantai Pandawa
Pantai Pandawa? Belum pernah denger tuh.
Emang iya. Ini pantai baru.

Lebih dikenalnya sih Pantai Kute Terbaru. Ini satu – satunya pantai yang pake ticketing. Why? Karena dibukanya pantai ini murni swadaya dari masyarakat sekitar tanpa campur tangan pemerintah. Di pantai inipun masih dibangun. Yakin deh, tahun depan pantai ini bakal jadi primadona baru di Bali. Yang berjualan makanan dan minuman di pantai ini masih masyarakat sekitar, jadi harganya masih murah dibanding pantai yang sudah sepuh. Contohnya, jagung bakar disini masih 5.000 / buah. Kalo di pantai Kute sudah 15.000 keatas / buah.

Waktu sampe di pantai ini, yang ada Cuma decak kagum dan Cuma bisa bilang “Subhanallah”. Ini Maldives nya Indonesia (menurutku sih).

Yang khas disini, jus rumput lautnya. Rumput laut yang fresh diolah sendiri selama berhari – hari trus di jadikan minuman.

Dengan bangga, saya hadirkan keindahan Pantai Pandawa :

Jalan terjal yang nampak dari bis. Aslinya lebih kece




Ini warung tempat beli Juice Rumput Laut, dan banyak produk rumput laut lainnya

Ini Juice Rumput Lautnya
Juice nya simpel, background nya itu loh.. ~wiii

Bening banget kan? ;)


Eh,,nimbrung ya ^^
See?
Keindahan mana lagi yang kau dustakan dari negeri tercinta  ini? ;)

Minggu, 01 September 2013

BALI dan Eksotikanya

 Alohaa.. Akhirnya bisa hadir lagi di blog kece ini yag sudah cukup lama terlantar *nyapu *ngepel *bersihin sarang laba2
Kangen juga buat cuap-cuap disini. Mmmm,,kali ini aku bakal sedikit mengupas tentang Bali. You know Bali?
Bali adalah pulau kecil persis di sebelah timur pulau jawa, yah kalau dibanding Jawa. Pulau kecil yang lebih tersohor daripada Indonesia sendiri. Pulau sejuta keindahan :) 

Sekarang, mari mari kita cerita sedikit tentang Bali dan seluk beluknya. Mulai dariii....


1. Bali dulu dikenal dengan Pulau Seribu Pura, karena mayoritas penduduknya beragama hindu maka dari itu hampir di setiap sudut ada Pura. Tapi sekarang julukan itu sedikit memudar, karena sekarang sudah banyak pendatang dan disana masjid pun juga sudah ribuan, maka julukan Bali Pulau Seribu Pura sudah tidak lazim digunakan.

2. Pulau Dewata. Disebut demikian karena Bali dianggap sebagai tempat bersemayamnya para Dewa.

3. Ibukota Bali adalah Denpasar. Mengapa namanya Denpasar? Denpasar berasal dari 2 kata, yaitu Den yang berarti Utara dan Pasar yang artinya juga pasar. Artinya Ibukota Bali terletak di sebalah utara pasar.

4. Oiya, kalau kita nyebrang pake kapal dari Jawa ke Bali, pasti jalurnya dari Ketapang (penyebrangan di Jawa) – Gilimanuk (penyebrangan di Bali) kan yaa. Nah Gilimanuk ini juga ada artinya. Dalam bahasa Bali, Gili = kecil dan Manuk = hutan, yang jika disambung artinya menjadi Hutan Kecil.

Yang perlu aku informasikan disini adalah memang sepanjang jalan di Gilimanuk itu memang suasananya seperti Jurrassic Park. Asli. Keren. Pohon di kanan kiri jalan lebat banget, bahkan nggak sedikit yang pohonnya sampe berjenggot (helai helai diantara daun yang kayak rambut).
Dan, yang akan terasa ketika memasuki Gilimanuk adalah udaranya. Sejuk, bersih dan segar.

5. Kalau kita rombongan wisata ke Bali, kita harus pake guide Bali untuk perjalanannya. Why? Ini merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah untuk memajukan pariwisata Bali dan penduduknya. Kalau kita nggak pake guide, kita bakal di denda Rp. 5.000.000 atau penjara 3 bulan. Walaupun itu yang kena pihak travel sih, tapi pasti pihak travel juga nggak mau ambil resiko :p.

6. Kalau di Jogja ada Kota Gedhe sebagai pusat kerajinan perak, di Bali ada juga. Namanya desa Celuk. Yang unik disini adalah kerajinan ini nggak pake alat, semuanya made by hand :D.
Trus yang aku suka, kalau kita beli kerajinannya, perhiasan itu bakal dimasukkan ke dalam tempat semacam besek tapi ukuran mini. No plastic, save Earth :)

Kalau secara ekonomi, desa Celuk ini merupakan daerah terkaya di Bali. Dan desa yang dianggap miskin disini adalah Trunyan.

7. Di Bali ada makanan khas yaitu Pie Susu. Tempat pembuatan pie susu yang terenak ada di Jl. Nangka. Ada juga Lawar (lupa makanan apa tapi disitu dilengkapi dengan kaki babi), ada juga Babi Guling, Ayam Betutu yang pedasnya nendang.

Selain itu ada sambal khasnya, namanya Sambal Matah. Sambal yang semua bahan – bahannya dari bahan mentah. Cara bikinnya : Cabai, sere, bawang merah diiris tipis. Kemudian dimasukkan kedalam trasi yang sudah dilarutkan dalam minyak kelapa dan sedikit garam. Wolaa!! Jadi deh sambal matah. Rasanya unik dan enak :)



Uuuumm,, sekarang mau belajar tentang serba serbi Bali sedikit yuk ^^

S A R U N G
Di Bali, sering kita jumpai pohon di kasih sarung. Itu buat apa ya? Begini, jika ada pohon atau suatu tempat diberi sarung itu ada maksud tersendiri. Kalau sarung yang dipakai itu kotak2 hitam putih itu artinya tempat itu ada penunggunya, dan harus diberi sesajian sebagai tanda penghormatan sebagai sesama makhluk hidup agar nggak saling ganggu. Atau supaya makhluk itu tetap tinggal disitu dan menjaga tempat itu.

Tapi,,kalau ada tempat yang dikasih sarung putih atau kuning. Itu adalah tempat sembahyang. Karena warna putih dan kuning itu dianggap suci oleh warga Bali


K A S T A
Kasta itu untuk menunjukkan tingkatan pelapisan masyarakat Bali. Tapi, sekarang sudah nggak ada istilah Kasta, adanya Wangsa atau Wangse.

Ada 4 Wangsa :

Wangsa Brahma
Ini wangsa tertinggi bagi masyarakat Bali. Biasanya hanya untuk raja dan keturunannya. Orang yang ber-wangsa Brahma biasanya pakai nama depan Ida Ayu (untuk perempuan) dan Ida Bagus (untuk pria). Untuk rumah Wangsa Brahma ini disebut Griya atau Griye.

Wangsa Ksatria 
Wangsa kedua ini wangsa yang digunakan untuk masyarakat yang masih ada keturunan para ksatria atau pahlawan. Nama depan untuk wangsa ksatria biasanya AA atau Cok. AA itu Anak Agung, sedangkan Cok itu singkatan dari Cokorda / Cokor Ida. Kalau darah percampuran, misal ayah ksatria dan Ibu dari luar Bali, maka namanya bisa Ngurah. Tempat tinggalnya disebut Jero atau Puri

Wangsa Waisya 
Ini merupakan masyarakat Bali pada umumnya, biasanya yang bernama Wayan, Putu, Ketut.

Wangsa Sudra 
Kalau ini wangsa terendah. Mungkin karena ada darah percampuran dari orang tua yang bukan dari Bali. Nama – namanya misalnya : Made


B A H A S A
Indonesia gitu loh. Dalam satu pulau aja, ada banyak bahasa. Apalagi beda pulau. Jadi, kalau ke Bali kita juga harus mengerti sedikit banyak bahasa Bali, biar nggak salah tafsir. 

a. Untuk panggilan sehari – hari kalo di Jawa Timur ada Cak (untuk cowok) dan Ning (untuk cewek), di Jawa Tengah ada Kangmas (untuk cowok) dan Mbakyu (untuk cewek), di Jawa Barat ada Aa’ (untuk cowok) dan Teteh (untuk cewek). Di Bali ada juga, yaitu Bli (untuk cowok) dan Mbok (untuk cewek). 

Jadi, kalo orang Jawa yang cewek (terutama yang masih muda) dipanggil Mbok, jangan tersinggung. Itu bukan maksud me’nua’kan kok :p


b. Kalau kita belanja, biasanya banyak banget rayuan para penjual buat ngelarisin dagangannya. Salah satunya mungkin gini “Bapak / Ibu kan berjinah. Beli sekalian”. Jangan marah. Berjinah disini bukan berjinah yang porno, berjinah disini artinya berduit :)


c. Trus kalo misal lagi makan. Kita jangan nanya begini ke orang Bali “Bli sudah kenyang?”. Apalagi yang nanya cewek. Bahaya itu... bisa dikira ngajak ‘hubungan’

Kenyang (bahasa Indonesia) itu ya kenyang abis makan. Perut udah nggak laper lagi.
Tapi kalo di Bali, kenyang itu = (maaf) horny. Jadi, kalo mau nanya ke orang bali sudah kenyang apa belum, bahasa Bali nya Wareg, sama kaya bahasa Jawa. “Bli sudah ware?” 


d. Yang ini juga agak saru sih. Tapi buat pelajaran aja biar ngerti. Kalo di Jawa Tengah, celak celuk tuh artinya kan panggil – panggil (Dwilingga salin suara). Kalo di Jawa Timur, celak itu artinya eyeliner. Nah kalau di Bali, celak itu artinya ‘barang’ yang hanya dipunyai kaum adam *youknowwhatimean*. Jangan sampe kita keceplosan “Ngopo kok celak celuk wae”. Wohoooo... Danger! Apalagi buat cewek..


e. Panggilan buat ayah ibu. Banyak baanget panggilan buat ayah ataupun ibu. Ada abi, abah, ayah, bapak, papa, papi, babe, daddy, romo, dan sebagainya. Ada umi, ibu, mama, mami, biyung, bunda, emak, nyak, simbok, dan sebagainya.
Di Bali, mereka manggil ayahnya dengan Bape, atau kalau bahasa halusnya Aji. Kalo ibu, mereka manggilnya Memek (Baca pake “e” nya edan), tulisannya sih Meme. Jadi kalo ada orang Bali ngomong begitu, jangan dianggap rusuh atau jorok (walaupun geli juga sih dengernya), hooohoo 


f. Buat basa basi sama orang baru biasanya nawarin makan, nawarin apa gitu kan ya. Kalau mau ngajak / nawarin makan ke orang Bali, nanyanya “Sudah ngajeng belum?”. Ngajeng (bahasa Jawa) = Depan. Ngajeng (bahasa Bali) = makan


g. Buat nempatin suatu benda biasanya kita butuh wadah. Wadah kalo bahasa Indonesia atau bahasa Jawa itu tempat buat nampung suatu benda. Tapi kalo bahasa Bali, Wadah itu = keranda.


A D A T 
Setiap daerah pasti punya adat istiadat dan kebiasaannya masing – masing. Di sini, adat masih sangat dilestarikan.. 

a. Adat Menjaga Lingkungan

Masyarakat Bali masih mempercayai Tri Ite Kerane (Tiga Sebab Akibat), yang antara lain :

Menjaga hubungan antara Tuhan – Manusia
Masyarakat Bali punya jiwa religius yang tinggi. Bahkan ada beberapa rumah yang kemaren sempat aku lihat, punya pura yang besarnya lebih besar dari rumahnya sendiri.

Menjaga hubungan antara Manusia – Manusia
Selain itu, masyarakat Bali juga sangat toleransi terhadap sesama manusia. Kerukunan antarumat beragama disini terasa sekali. Sampai ada tempat ibadah untuk 5 agama dalam 1 lokasi yang bernama Puja Manggala. Disini Masjid terletak paling barat, karena kiblatnya mengarah ke barat (sebenarnya mengarah ke ka’bah sih), trus Pura berada paling timur karena kiblatnya juga arah timur. Keren ya toleransinya :)

Pemandangan dalam Masjid Ibnu Batutah
Agak kurang terawat sih kalo dibandingin masjid - masjid yang pernah aku singgahi

Gereja Protestan tepat di timur masjid

Vihara umat Budha diantara 2 gereja

Atap Gereja Katolik dan Pura
(gak sempat foto, keburu bisnya jalan)

Menjaga hubungan antara Manusia – Makhluk Lain
Makhluk lain disini banyak, ada hewan, tumbuhan, bahkan makhluk yang nggak nampak sekalipun.
Toleransi Manusia terhadap hewan itu diwujudkan dengan kalau misal kita ketemu hewan, sebisa mungkin dikasih makan. Nggak boleh sembarangan bunuh / berburu hewan. Misal ada burung trus kita tembak, nah itu bisa dipenjara kita kalau di Bali.

Toleransi Manusia terhadap tumbuhan juga kelihatan mulai dari masuk kawasan Bali. Semua tanaman rindang, dibiarkan tumbuh besar, dan nggak ditebang sembarangan. Itu yang bikin udara Bali sejuuuk dan adem.

Toleransi Manusia terhadap makhluk lain juga terpampang nyata disana. Seperti yang aku bahas sebelumnya diatas, jika dirasa ada suatu tempat yang berpenghuni, maka mereka memberinya “rumah” yang ditandai dengan sarunng kotak hitam putih itu. Kalo di pasar misalnya, ada tempat sesajian di sudut pasar buat tanda untuk berbagi rejeki istilahnya.

b. Adat Potong Gigi

Adat potong gigi (Pangur) masih menjadi tradisi yang sampai sekarang masih berlanjut. Pangur ini biasanya dilakukan untuk orang yang sudah dewasa. Kemaren lupa nanya sih tujuannya di pangur apaan. Kalo lagi ada acara beginian, acara besar – besaran lho. Klo di masyarakat Muslim Jawa (kurang paham juga kalo muslim di luar Jawa seperti apa) mungkin sudah seperti acara khitanan. Jadi, kalo di Jawa yang di khitan ‘properti’nya, kalau di Bali yang dikhitan giginya *mwihihihii

c. Adat Ngaben

Ngaben atau kremasi atau upacara pembakaran jenazah. Biasanya dilakukan secara massal. Bisa setahun, 2 tahun, 5 tahun ataupun 10 tahun sekali. Minimal setahun sekali.

Kalau misal ada yang meninggal dan belum sempat dikremasi, maka jenazah itu disemayamkan di makam sementara. Makam sementara itu ya bentuknya seperti kuburan pada umumnya, Cuma pinggirnya dikasih pager yang bentuk anyamannya seperti kurungan ayam, di atasnya di kasih payung. Ketika ada Ngaben Massal, makam itu digali lagi dan jenazahnya dikremasi


P E R G A U L A N 

Ngomongin soal pergaulan, banyak hal yang aku baru ketahui. Nggak tau deh, karena aku nya yang kuper atau...memang jaman sudah berubah. Yang mungkin ini hanya terjadi di Bali, atau mungkin di seluruh Indonesia.

Bali memang kota pariwisata, nggak kaget lagi kalau disana banyak bule berjemur dipinggiran pantai.
Kalau becandaan orang pantai sih namanya Sumur (alias susu dijemur). Tapi sekarang yang ngetrend bukan sumur lagi, tapi Susno Duaji (alias susu nongol dua biji). Buset dah, frontal amat yak. mwahahahahahaaa 

Begini.. Aku bisa cerita begini karena dari beberapa narasumbernya langsung. Dapet temen dari salah satu free chat yang lagi booming saat ini. Mereka ngajak jalan – jalan keliling Bali, tapi karena aku nggak tau Bali, ya aku tolak. Toh kalau aku diculik, ntar kasian bapak ibuku kehilangan putrinya tersayang #halah. 

Dari percakapan biasa akhirnya merambat ke sex juga. Ada yang usianya lebih tua, ada juga yang lebiih muda. Mereka cerita kalau mereka sudah sering ngelakuin free sex dari SMA, dan itu nggak cuma sama pacar, sama temen, bahkan pacar temennya pun pernah. Dan itu mereka lakukan secara rutin. Diantara mereka ada yang bilang “Kalau di Bali, punya anak dulu baru nikah teh. Tapi kalau sampai lahir duluan, itu baru pelanggaran, baru deh kena hukum”. Mungkin istilahnya uji coba kali ya. Ini anak orang bisa hamil kagak, kalo kagak bisa, kagak jadi dinikahin. Gituu.. bagiku ini masih tabu. Masih sesuatu yang aneh aja menurutku. Melakukan ‘hubungan’ diusia muda, secara rutin, pake test drive pula.. Cukup mencengangkan.
Yang jelas Bali akan selalu indah dengan budayanya..

Well. Nothing perfect in this world. Selalu ada sisi buruk dibalik sisi baiknya :)

Rabu, 03 Juli 2013

Happy 22 ^^

....but im feeling 22. Everything will be alright if you keep me next to you... ♪♪


Yupz. Ditanggal ini 22 tahun yang lalu aku hadir di dunia ini. Ternyata udah tua ya? Tapi ngerasa belum dewasa dan belum menghasilkan "sesuatu" selama ini.

Tahun ini nggak beda jauh sama tahun lalu. Adalah ulang tahun diwaktu UAS (orz). Nggak apa deh, udah berbelas - belas tahun kemaren kalo ultah pas liburan kok :D

Di taun ini nggak heboh perayaannya. Cukup dengan keluarga dan temen2 kost. Ya, karena bahagia itu sederhana.
Emang sih nggak ada kado, nggak ada party, tapi banyak doa yang mengalir dari mereka. Doa - doa mereka merupakan kado istimewa buatku. Mereka semua.. Teman, saudara, keluarga, sahabatku, dan somebody else :)
Doa mereka menjadi dopping semangat terbesarku.

Once more Happy Birthday Yuliana. Wishes be better person and more more more happiness :D

Google Said :


Minggu, 02 Juni 2013

IJO = Let's Go!

Kalo denger makanan yang ada nuansa cabe ijo itu yang pertama terlintas dipikiran adalah Masakan Padang (sambel ijonya itu lhoo). Ternyata, salah satu inovasi rasa cabe ijo ini sudah melebarkan sayapnya ke makanan instan.
Waktu pertama kali Indomie rasa Cabe Ijo muncul, rasa penasaran, bingung, kepingin sudah campur aduk memenuhi pikiranku. Yah, apalagi aku salah satu penggemar mie daan cabe :D. Paling nggak bisa nahan godaan kalo dah nyium aroma Indomie goreng :p. Sebenernya agak aneh juga sih ngebayangin mie goreng rasa cabe ijo. Kalo rasa Indomie Pedas sudah bisa kebayang rasanya, pedesnya cabe merah, tapi ini? Cabe IJO? Gimana rasanya? (sambil ngebayangin makan mie instan pake sambel ijo-nya khas masakan Padang)

Begitu iklan Indomie goreng Cabe Ijo muncul di tv, langsung excited hunting mie ini. Asli, bikin penasaran, terutama rasa penasarannya si lidah. Dan, begitu aku cobain. Hmmm,,rasanya yummy. Kombinasi rasa yang nggak biasa tapi joss gandhozz. Walopun kalo masak sendiri cuma polosan tapi tetep jadi makanan andalan di kost (terutama waktu hujan membasahi bumi, hehe).

By the way, soal tampilan bungkus yang ada di iklan, sepulang kuliah aku pernah liat warung makan di salah satu sudut kota Jogja yang jargonnya "Disajikan persis seperti bungkusnya". Awalnya sih cuma lewat doank sambil ngomong dalam hati "Serius ini seperti bungkusnya?" (penasaran juga sih sebenernya)

Beberapa hari kemudian aku lewat jalan itu lagi (Jl. Pandeyan - Jogjakarta), eh itu warung tambah rame aja, bikin makin penasaran lho. Akhirnya bulan lalu aku singgah kesana buat ngerasain mie yang 'persis seperti bungkusnya'.

Introducing...
Nama warungnya Telap12. Tema warungnya kapal laut, tempat duduknya kayak drum air dan mejanya bentuk setir kapal. Trus yang lucunya disitu ada jam yang sengaja dipasang kebalik dan ada tulisan 'waktu tidak akan kembali, kecuali kamu bisa membaliknya'. (sayang no pict)

Oke,,kembali ke makanan, hehe.
Aku pesennya Indomie Cabe Ijo donk. Because...selain aku suka rasanya, aku juga penasaran semirip apa sih sajian di Telap12 ini, apa iya bakal PERSIS seperti bungkusnya? Dan ternyata, walaaaa . . . .


Persis kan? ;)



Rasanya? Maknyuss dan maknyoss...
Pastinya lebih maknyuss gegara ada irisan daging SAPI dan telur mata SAPI nya, ehehe. Mie Cabe Ijo ini bener-bener full cabe, diatasnya ditambah cabe ijo uleg dan irisan cabe ijo buat hiasan. eh, begitu dimakan dibawah mienya masih ada lagi tuh si cabe, cetar banget lah pedesnya. Dan mengenyangkan. Karena kalo beli mie disini (rasa apapun) sudah sepaket sama nasinya :D


Oya, di Telap12 ini harganya dibanderol antara 8.000-12.000 rupiah. Mie Cabe Ijo ini termasuk di range 12.000, yaiyalah secara daging sapinya asli (dan bukan hasil manipulasi kayak kasus di televisi) :D


Hmm, kalo ada makanan, ada minuman juga donk ya. Di Telap12, kemaren dulu aku sempet pesen minuman yang namanya sedikit unik, Mie Jealous Leci. Wohooo,, mie kok diminum? Seger pula. Apa hayo? :D *bikin penasaran yang belum nyoba ah :p*


w/ my menu

Tampilan depan Telap12..
Motornya aja mpe bejibun gitu

Spanduk CABE IJO
(Sayang nggak bisa foto sama spanduknya, ngegantung di tembok atas sih. Kalo aku cicak mah bisa :3)




Hari gini belum nyoba Indomie Cabe Ijo? CABE DEH!!

Ini ceritaku. Apa ceritamu? ;)

Sabtu, 01 Juni 2013

My First Donation Blood


Keinginan buat donor darah sudah ada semenjak umurku memenuhi syarat, 17 tahun. Tapi nggak tau kenapa ada aja halangannya yang bikin rencana donor tinggallah rencana. Daaaan baru kemaren tanggal 29 mei 2013 niatan itu terlaksana for the first time. Kebangetan ya, baru donor pertama di umur 21 -___-
Awalnya malah nggak ada rencana sama sekali buat donor. Waktu itu aq lagi nemenin sepupu running data, dan pulangnya dia ngajakin buat donor di RSUP Dr. Sardjito. With pleasure aku mengiyakan ajakannya :D


Prosedurnya, of course kita harus ngisi data dulu alias daftar.

Selanjutnya kita dicek darahnya sebelum masuk ke ruang donor, tangan kita disuntik jarum trus diolesin ke kertas yang ditetesin reagen tertentu, ada 3 kolom di kertas tapi yang aku tau cuma kolom ngecek Hb kita sedang drop atau enggak. Di proses ini, sepupuku ditolak gegara dia diare 6 hari yang lalu, dan disarankan dateng lagi besok (artinya 7 hari setelah diare). Dia langsung marah-marah begitu ditolak donor, karena katanya diarenya itu bukan karena keracunan atau apa tapi karena kebanyakan cabe. Hmm,,diare yang rada nggak elit ya? :p
Di prosedur ini aku juga hampir ditolak gegara aku punya asma, untung masih boleh donor. Leganya :D
Kenapa orang asma nggak boleh donor? Karena didalam darah banyak terkandung O2, dimana kalo diambil buat donor, orang asma bakal makin susah nafasnya, karena kehilangan banyak O2.


Setelah diperiksa kadar Hb dkk, aku harus nunggu sekitar 1 jam, karena yang donor banyak juga waktu itu. Akhirnya giliranku tiba :D
Aku masuk ke ruang donor, dicek tensinya, kalo tensinya tinggi kita juga bakal ditolak. Untungnya masih normal, walopun aku nggak nanya berapa tensiku kemaren. Trus tangan kanan mulai deh dioles sama alkohol, dan mbak suster mulai meraba-raba dimana venaku. Dannn jussss jarum donor yang gedhe pun masuk. Aku ngerasain itu jarum makin kedalem, sampe si mbak suster ngomong sama temannya "Vena ne jeru banget. Gedhe sih ning jeru". "Tapi akhirnya kena juga", ngomong sambil senyum ke aku..


Beberapa saat setelah ditusuk aku ditinggal dan si mbak dateng lagi sambil ngasih bola kenyal. "Bolanya sambil di kepel - kepel ya mbak biar alirannya cepet".
Aku iseng nanya sama si mbak kenapa kalo diare nggak boleh donor, alesannya karena ketika diare banyak nutrisi tubuh yang hilang dan apabila kita donor maka semakin banyak kita kehilangan nutrisi tubuh. Because why? karena di dalam darah juga tempat menyalurkan nutrisi ke seluruh tubuh. Begituu alesannya...

Kira-kira 5 menit, darahku sudah memenuhi 1 kantung darah. Lama cepetnya seseorang waktu donor itu tergantung vena individu juga. Sebelum aku, ada yang sampe tangan kanan kiri yang dicoblos gegara vena nya halus banget.
Abis itu kita dikasih kartu anggota (buat yang baru donor disitu), trus dikasih menu donor yang isinya 1 wadah malkist dan 1 tetrapack susu coklat. Enak lhoo :p


Donor darah itu banyak manfaatnya lho, seperti :
  1. Menjaga kesehatan Jantung, karena dengan donor (rutin) sel darah merah akan stabil, dimana ini dapat menurunkan resiko penyakit jantung.
  2. Regenerasi Sel Darah Merah, buat yang cewek sih mungkin ada fase nya, tapi nggak ada salahnya juga kalo rutin donor, biar darahnya tetep muda.
  3. Menurunkan Berat Badan, kalo ini sih mungkin bonus benefit, karena dengan menyumbangkan 450ml darah = membakar 650 kal.
  4. Kepuasan Batin, kalo aku pribadi sih rasanya seneeeng banget bisa nyumbang 'sesuatu' yang bermanfaat buat orang lain, bahkan mungkin berharga bagi yang membutuhkan.

Ini gambar menu donornya :
(maunya kemaren take a picture waktu donor,  tapi hp nya ketinggalan di tas, hehe)



Donor itu kita istilahnya membuang darah tua (memperbarui sel darah merah yang udah tua), tapi itu bisa membantu bahkan menyelamatkan jiwa seseorang yang kadang nggak ternilai dengan materi. So, donor yuk untuk kesehatan pribadi dan orang lain :)

Rabu, 29 Mei 2013

Wisata Ilmu Di JaTim Park 2

Long weekend is coming. Who's want a fun time? ME!!
Bukan liburan, tapi long weekend. Kebetulan Paskah jatuh di hari Jumat, jadilah long weekend versi mekso. Karna pengen refreshing, aku diajak serta sama abangku buat vacation ke Malang. Jaman dulu, kalo liburan ya ke Malang, secara kalo dari Surabaya cuma butuh waktu 4 jam via mobil. Nah, awalnya ragu-ragu mau ikut. Tapi setelah tau ada wahana baru, maka DEAL! ^^

Awalnya rencana berangkat dari tanggal 29 pagi menuju Surabaya, tanggal 30 pagi berangkat ke Malang, tapi ternyata berubah drastis. Tiket pulang-pergi sudah ditangan, dan berangkat tanggal 28 malam. What should i do? Okay, saya merelakan tiket hari itu, dan berangkat tanggal 29 malam dengan Gaya Baru Malam. Because what? Yaah sebagai mahasiswi yang baik, saya harus kuliah dulu sampai tanggal 29 sore, jadi terpaksa mengundur keberangkatan ke Surabaya ^^.

_Surabaya, 30 dinihari di St. Surabaya Gubeng_
Perjalanan malam ini lumayan nyaman dan tepat waktu. Lho kok? Iya, karena aku duduk sendirian di kursi yang buat berenam itu kosong semua, just me. Mau selonjoran, salto, gegulingan juga bisa kok. Dan nyampe stasiunnya lebih cepat dari yang ditiket. Di tiket jam 04.30, tapi ternyata Gaya Baru Malam mendarat pukul 01.45. Too fast, right? Tapi... Mampuss!! Mau pake kendaraan apa nyampe rumah -___-
Tiba - tiba ....
Mommy calling.. "Wis tekan durung?", ibunda bertanya. "Uwis, lagi wae", jawabku setengah sadar. "Yowis ditunggu neng stasiun lawas yo. Mengko.." Dan piip. Hp tewas!!
 _Home Sweet Home_
Begitu sampai di rumah yang hitungannya masih sepertiga malam itu aku sudah disuruh mandi. Apa - apaan mandi jam segitu? "Nggak ah, entar aja kalo mau berangkat. Kalau mandi sekarang, pas berangkat udah keringetan lagi, trus ntar di Malang udah kucel. Enggak ah", jurus andalan keluar :p.
Sampai di rumah, langsung sholat. Dan..laper *cari makanan*. Eh, tetiba ibu bilang "Cari makan? Ntar aja sekalian sarapan. Kalau sekarang, ntar pas sarapan masih kenyang, trus waktu di Malang semua pada kenyang kamu yang laper sendiri". Olrait. Boomerang!!
Daripada makin kuciwaa, maka kasur lah yang menjadi pelampiasan. Rasanya baru merem 5 menit tau - tau dah pada heboh aja mau berangkat. Oh my ..... T____T 
Pukul 07.27 lepas landas ke Malang ~bruuummmm

Tiktok tiktok tiktok...



Setelah berlama-lama lama lama di jalan, akhirnya sampailah di tempat tujuan :)
Jalanan macan tutul booook. Gile, rasanya mobil cuma diem ditempat aja. Long weekend kok ya. Saya lupa..

Wahana baru di Batu - Malang itu ada BNS ( Batu Night Spectacular), Jawa Timur Park 2 aka Jatim Park 2, ECO Green Park and Batu Secret Zoo. Strategi yang bagus. Kalau siang BNS itu tutup (yaiyalaaah, namanya aja Batu NIGHT Spectacular), nah otomatis para pelancong larinya ke Jatim Park 2 dkk. Selain itu, ketiga tempat ini lokasinya jejeran, jadi nggak perlu jauh-jauh buat melancong ke tiga tempat sekaligus.


1st Place : Jatim Park 2

Batu Secret Zoo masuk dalam zona Jaim Park 2. Jadi cukup 1 tiket aja. Keterangannya seperti berikut :

Oya, mau tau ada apa aja disini. Look at this (cuma beberapa sih) :




Burung Usil
Punya tetangganya digoyang - goyang




2nd Place : ECO Green Park
Awalnya gak begitu tertarik masuk sini. Tapi e tapi, begitu masuk ke dalamnya. Beuuh.. Disambut para pemain angklung, dan ada kolam koi di sana. Di samping kolam koi ada taman burung bangau (kalau nggak salah sih. Hehehe, maklum lupa itu jenis burung apa :p)

Ini liputannya :



Bird Show

Wahana Basmi Hama
"Kalau Basah Jangan Marah"

Carnivor Garden

Duck Kingdom

Jungle Adventure
Seru disini. Ada laba - laba gedhe yang naik turun di kepala kita waktu mau masuk terowongan, ada kingkong juga, ada tantangan nembak boneka pemburu juga

Ikan Koi

Music Plaza
Alunan musik berasal dari aliran air

Pengolahan Limbah
Pengolahan limbah kertas, plastik, kaca juga

Ngasih makan Merak
Kemaren nggak ikutan ngasih makan, makanannya udah habis sih :p



Walking Bird
Walaupun burung, tapi mereka nggak bisa terbang. Cuma bisa jalan :)


Seperti judulnya World Pheasant
Mereka memang ayam - ayam yang cantik yang asalnya dari berbagai belahan dunia






See you :D
Itu tadi asiknya wahana di Jatim Park 2 dan ECO Green Park. Seru deh. Tapi sayang, di wahana - wahana terakhir nggak sempat take a picture gegara hujan deres banget disana. Alhasil cuma lelarian sampe pintu keluar. Beberapa foto ada yang aku ambil dari sini..